Geram dengan keberadaan kandang ayam potong serta kendaraan yang digunakan peternak, Pemerhati Lingkungan HAM bersama warga Dusun Posintowe Desa Maleku Kecamatan Mangkutana Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan menutup total akses jalan masuk ke lokasi kandang.
Dari keterangan warga, selain keberadaan kandang ayam yang dekat dengan pemukiman warga sehingga menimbulkan rumah-rumah warga dipenuhi hama lalat. Tak hanya sampai disitu masalahnya, akses jalan yang dilalui tanpa permisi kepemilik kebun adalah tanah milik warga bukan jalan umum.
“Warga sudah geram, ini buntut keluhan masyarakat yang tidak direspon oleh Pemerintah Desa dan peternak ayam potong terkait hama lalat yang terjadi di desa balaikembang khususnya dusun posintowe warga bersama pemerhati lingkungan dan HAM menutup akses jalan, “terang Roy Ignatius Ketua Pemerhati Lingkungan HAM. Rabu, 21/05/2025.
Dijelaskan pria yang akrab disapa Bang Oi ini Sebelum masyarakat menutup akses jalan, masyarakat sudah menyampaikan ke Aswan Musa selaku Kepala Desa, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Luwu Timur bahkan ke peternak ayam itu sendiri terkait keluhan warga yang tak kunjung mendapatkan solusi hingga hari ini.
Dimana penyampaian yang dimaksud adalah sebelum memasukan bibit ayam harus ada komunikasi terhadap masyarakat karena terkait hama lalat sesaat setelah memanen.
“Kami sudah capek sampaikan ke Pemerintah desa tapi tidak juga diindahkan, jadi kami bersama warga mengambil langkah perlawanan berupa tindakan menutup akses jalan yang mereka lalui,” pungkasnya. (*)
